Indahnya Geologi

Indahnya Geologi

Minggu, 06 Mei 2012

Tipe-tipe Urat Pada Endapan Porfiri

Pada tulisan kali ini bloger akan berbagi sedikit pengetahuan tentang macam-macam vein yang biasanya terdapat pada endapan porfiri. Pengetahuan ini sebagain besar saya pelajari dari tulisan Corbett dan Leach. Sebagian lagi saya pelajari pada saat saya mengerjakan projek porfiri di Ujung sumatera nan jauh disana (red; Tapak Tuan).
Tipe-tipe urat kuarsa pada endapan porfiri menurut Gustafson dan Hunt adalah sebagai berikut:
1. A Vein (urat A)
   Vein terbentuk di awal-awal, biasasnya vein ini bersegmen dan orientasi tidak jelas, mengandung 90-95 % kuarsa. Vein ini terbentuk pada suhu yang tinggi.
2. B vein (urat B)
    Vein ini tersusun oleh mineral kuarsa dengan ukuran kristal kasar (>1mm) dan salinitas tinggi, sebagian memiliki struktur cockscomb. Pada umumnya urat ini berlaminasi, dan terdapat penjajaran mineral lain (ex. sulfida chalcopyrite) pada bagian tengah vein. Overprinting dan stockwork sangat intensif. Mineral sulfida seperti pyrite, chalcopyrite, dan bornite pada umumnya hadir pada vein ini.
3. D vein (urat D)
    Vein terdiri dari kuarsa dengan bentuk kristal, dan memiliki salinitas yang rendah. Kuarsa berasosiasi dengan serisit, terbentuk belakangan. Lebar vein bisa mencapai 1 meter, bahkan lebih dari 1 meter. Asosiasi kuarsa dengan chalcopyrite, tennanite, enargite, bornite, sphalerite, galena, dll.

Ada juga yang mengelompokkan urat kuarsa pada endapan porfiri menjadi 5 jenis. Pembagian ini terkait juga dengan waktu pembentukan dan suhu pada saat vein terbentuk. Penjelasannya adalah sebagai berikut:

Terbentuk awal (Prograde-suhu tinggi)
1. A vein (urat A)
    Ptymatic dismembered ( Gustafson dan Hunt)
2. M vein (urat M)
    Pada vein tipe M ini mineral yang berasosiasi adalah; magnetite +/- kuarsa + actinolite + anhydrite + biotite  (initial alteration)
3. A vein (urat A)
    Pada vein tipe A, mineral-mineral yang berasosiasi adalah kuarsa dengan kilap kaca + magnetite
4. B vein (urat B)
    Vein ini berbentuk stockwork, dan berlapis-lapis, pada bagian tengah berstruktur comb, berlaminasi, dan mengalami reaktivasi.
5. D vein (urat D)
    alterasi serisit dan mengandung mineral-mineral sulfida.

Berikut foto-foto jenis-jenis vein (diambil dari koleksi Corbett dan Leach).
Semoga ilmunya berguna...



Tidak ada komentar: